MTsN 5 Sleman menggelar Kemah Pramuka Religi yang memadukan praktik keagamaan dengan kegiatan inti kepramukaan. Kemah ini berlangsung selama tiga hari, Rabu-Jum’at 17–19 September 2025, di Memorial Camp Sentolo, Kulonprogo, dan diikuti oleh seluruh siswa kelas 8 sebanyak 126 peserta.
Kegiatan kemah diisi dengan berbagai pelatihan keagamaan seperti perawatan jenazah, praktik pelaksanaan haji, Cerdas Cermat Al-Qur’an (CCA), Qiraah, hingga Salat Malam. Tak hanya itu, ada pula lomba-lomba kreatif seperti muslim fashion show, lomba memasak nonberas, serta kegiatan religius lain yang menambah semarak suasana.
Selain penguatan nilai religius, esensi pramuka tetap menjadi bagian penting. Para peserta juga mengikuti aktivitas khas pramuka, di antaranya semapur, morse, caraka, outbound, pentas seni, dan berbagai keterampilan dasar kepramukaan.
Kepala Madrasah, Drs. Busyroni Majid, M.Si., saat membuka acara menekankan pentingnya mengikuti kegiatan dengan sungguh-sungguh. “Kemah ini memuat banyak penguatan nilai dan praktik keagamaan yang nantinya bisa dipraktikkan di madrasah maupun di lingkungan sekitar. Untuk itu, ikutilah dengan sebaik-baiknya dan semaksimal mungkin,” pesannya.
Sementara itu, Wakil Kepala Madrasah Bidang Kesiswaan, Moh Abdul Jabar, S.Pd., menegaskan bahwa tujuan utama kemah ini adalah memberikan pengalaman langsung kepada siswa dalam menjiwai nilai-nilai keagamaan tanpa meninggalkan ciri khas pramuka.
Dengan penyelenggaraan ini, MTsN 5 Sleman berharap dapat membentuk generasi muda yang tangguh, berkarakter, sekaligus berakhlak mulia. (Hum-M5)