Sleman (MTsN 5 Sleman) – Prestasi siswa-siswi MTsN 5 Sleman terus berlanjut. Kali ini giliran sembilan anak didik di bidang seni, olah raga dan bahasa berhasil mengharumkan nama madrasah dalam ajang Pekan Kompetisi Madrasah 2023. Ajang kompetisi seperti ini setiap tahun diselenggarakan oleh K2M MTs kabupaten Sleman. Tahun ini diadakan di PP Pandanaran, hari Selasa-Rabu, tanggal 25-26 Juli 2023.
Adapun kejuaraan yang diraih siswa-siswi MTsN 5 Sleman yaitu Syerin Alisya Pramudya 8D, juara 2 lempar cakram putri, Ibrahim Zelvin Azzukhruf 8D, juara 3 bulutangkis tunggal putra, Muhammad Aziz Sidqi Sulthoni 8D, juara 1 bulutangkis campuran putra putri, Nabila Megantari 8D, juara 1 bulutangkis campuran putra putri, Fajar Rafa Muharram 8C, juara 2 lompat jauh putra, Diah Puspitasari 9C, juara 1 lompat jauh putri, Islaila Umairoh 9A, juara 1 tenis meja campuran putra putri, Muhammad Abdulla Al Faqih 7A, juara 1 tenis meja campuran putra putri, Adil Aji Darma 9C, juara 2 lari putra 100 m.
Diah Puspitasari, siswa kelas IXC, salah satu peserta yang mewakili siswa-siswi MTsN 5 Sleman sekaligus peraih juara di lompat jauh putri tak kuasa mengungkapkan kebahagiaan atas capaian prestasinya. “Senang, karena mendapat juara 1 diajang pekan kompetisi madrasah,” ucapnya, ketika diwawancara setelah pengumunan pada hari Rabu, tanggal 26 Juli 2023, pukul 15.00 WIB, di hall PP Sunan Pandanaran Sleman.
Islaila Umairoh kelas IXA, juara 1 tenis meja campuran putra putri juga mengungkapkan detik-detik pertaruhan yang ketat. Sebab untuk mendapatkan juara 1 dia harus bersaing ke babak semi final dan final. Terlepas dari semua tantangan, melalui hasil itu, Islaila Umairoh sendiri terus berharap kelak akan ada generasi penerus yang setidak-tidaknya bisa menyamai prestasi yang telah dia torehkan.
Pandangan singkat mengenai ajang perlombaan diutarakan oleh pembimbing peserta lomba, Furqan Nur Wahyu dan Sirajudin yang juga mengampu Mapel Penjaskes di MTsN 5 Sleman. “Ajang Pekan Kompetisi Madrasah merupakan ajang yang bagus untuk menguji bakat/kemampuan siswa dalam membentuk mental prestasi siswa. Tanpa mental yang tangguh, kemampuan siswa tidak dapat dikeluarkan secara maksimal,” ujar Furqan.
Busryoni Majid selaku kepala madrasah sangat bersyukur dan mengapresiasi atas prestasi yang luar biasa ini. Beliau berharap banyak melalui pengalaman dari keikutsertaan dan capaian prestasi di ajang lomba tersebut dapat lebih memotivasi teman-teman dan anak-anak didik di madrasah. Menjadi pejuang prestatif demi menjadi diri yang lebih baik. “Kalau 9 siswa bisa membawa pulang piala, kalian juga pasti bisa dalam bidang yang kalian tekuni masing-masing,” harapnya. (err – Humas MTsN 5 Sleman)
